Setelah penatnya kesibukan keseharian, refreshing mancing menjadi salah satu pilihan, mancing di bak udah biasa, salah satu opsi yg lbh menantang yaitu mancing di jatiluhur. Ada ribuan spot tersedia disana, bagi pemula menyerupai saya sebaiknya ditemani org yg sdh berpengalaman. cuaca setiap menit disana tdk dapat diprediksi, terkadang panas sekali tiba-tiba cuaca mendung dan hujan deras, angin yg tadinya sepoi2 tiba2 bertiup kencang. jadi persiapan harus matang, apalagi kalau mancing lokasinya jauh dr tmpt penduduk dan tdk ada warung kopi wah mampu repot.


tidak sama persiapannya dgn mancing dikolam pemancingan, selain joran yg dipakai berbeda, umpannya pun berbeda. Joran yg dipakai bukan yg menggunakan joran riil yg menyerupai dipakai mancing di kolam2, tapi yg biasa menggunakan golongan (gulungan senar dari kayu), harganya pun murah meriah, banyak tersedia di toko pancing. umpan yg digunakan ialah lumut atau cacing, tidak usah repot2 nyari disawah sudah banyak yg jual dipinggir jalan sebelum menuju jatiluhur. Jika mau mencari spot yg baiklah terkadang kita harus menyeberang menggunakan boat, kalau gak mampu berenang jgn lupa pake pelampung utk keamanan, yg punya boat tdk menyediakan jadi harus bawa sendiri.

Saya lebih suka mancing dilokasi yg jauh, dgn menggunakan boat, selain mampu menghilangkan stres alasannya yaitu pemandangannya yg ajib bingits, potensi ikan nila badot (nila indukan 0,5kg keatas) masih banyak, rekor ikan nila badot yg pernah ditangkap dari hasil mancing 4,2kg, ajiiibbb kan, hampir satu jam ngakat tuh ikan. Jika kita ingin mancing dispot yg jauh, kita diharuskan jalan jam 5 subuh dan saat hingga ke tmpt lokasi perahu masih pagi sekitar jam 6, walopun mnurut kita itu sdh pagi ternyata pemancing yg dari luar kota lbh aneh lagi, mereka jam 2-3 pagi sudah nongkrong disana dan jam 5 subuh sdh meluncur ke rakit. Ternyata banyak juga yg menginap disana alasannya yaitu takut spot yg indah sdh terisi oleh pemancing yg lain.






Setelah puluhan kali mancing di Jatiluhur tidak slalu hoki membawa ikan, terkadang boncos selalu menjadi sahabat setia wkwkwkwk :D. selain spot2 yg kurang bagus, cuaca yaitu musuh yg faktual bagi pemancing (jadi bukan setan wakakakak). Makara siapkan mental kalau kita ingin mancing dipinggir2 gunung yg jauh, penghuninya masih suka usil, apalagi klo nginep dirakit sama aja kyk uji nyali hihihihihi... Oo iya, alasannya yaitu lokasi mancing yg jauh jangan lupa bawa perbekalan mkn dan minum secukupnya, walopun terkadang suka ada yg jualan makanan dan kopi menggunakan perahu yg dijajakan ke setiap rakit disana. Foto-foto ini, saya ambil saat pertama kali mancing ke spot yg jauh menggunakan boat, dari sbelum berangkat dan hingga ke tujuan. disuguhkan pemandangan yg ajiiibbb dan hasil mancingnya pun lumayan mampu buwat makan org sekampung ditemani nasi liwet wkwkwkwkwk.

Komentar